Penpot adalah tool desain grafis kolaboratif berbasis web yang menawarkan layanannya secara gratis dengan lisensi open source, sehingga siapa saja bisa menggunakan, mempelajari ataupun memodifikasi kode programnya dengan bebas.
Penpot bisa digunakan untuk kebutuhan desain user interface seperti UI/UX, prototyping, wireframing, dan lain-lain dengan dukungan fitur kolaboratif yang sangat berguna bagi individu ataupun tim desain untuk bekerja secara simultan.
Dengan demikian, Penpot bisa menjadi alternatif dari Adobe Figma yang memang sudah lebih dulu ada dan sangat populer digunakan oleh para desainer grafis, mulai dari individu, tim, hingga agensi besar.
Berikut ini beberapa fitur menarik yang ditawarkan oleh Penpot secara gratis:
Desain
Penpot menyediakan tool desain untuk kebutuhan user interface (UI/UX) yang juga dapat diakses oleh anggota tim desain untuk bekerja secara kolaboratif dengan dukungan fitur libraries, component dan design system.
Prototype
Penpot juga memiliki fitur prototyping yang interaktif untuk mensimulasikan penggunaan rancangan aplikasi ataupun produk. Fitur ini bisa digunakan untuk pengujian dan mempresentasikan proposal ke tim desain.
Kolaborasi
Berkat fitur kolaboratifnya, pengguna bisa berkolaborasi dengan semua anggota tim desain (teamwork) untuk bekerja secara simultan (real time design multiplayer) yang menyediakan fitur komentar, ide dan feedback secara langsung dalam satu tempat.
Feedback
Salah satu fitur penting dalam desain kolaboratif adalah feedback, yang memungkinkan pengguna atau tim desain memberikan tanggapan atau komentar langsung dengan menandai elemen yang ingin diberi keterangan, entah itu berupa info, kritik dan saran ataupun instruksi lainnya agar dapat diketahui oleh tim desain yang lain.
Library dan Template
Penpot juga menyediakan fitur library dan template, sehingga pengguna bisa menggunakan beberapa file project dan beragam template menarik yang bisa didownload secara gratis untuk digunakan.
Pengguna juga bisa berkontribusi dengan membagikan file project hasil karyanya untuk dibagikan agar bisa digunakan juga oleh pengguna yang lain.
Bagaimana, cukup menarik bukan? Terlebih lagi Penpot itu gratis dan juga open source. Kamu juga bisa memodifikasi Penpot untuk diubah ke dalam versi kamu sendiri, karena memang source code-nya tersedia di GitHub.
Saat ditulisnya artikel ini, Penpot App sendiri masih dalam status Beta (testing), jadi kemungkinan perbaikan dan update dari bug akan terus dilakukan oleh developernya.
Tertarik untuk mencoba Penpot?