Sejak Oktober tahun lalu Google sudah mengumumkan rencananya untuk merilis paket internet berkecepatan tinggi untuk pengguna Google Fiber di Amerika Serikat.
Tepat pada hari ini, Google telah resmi merilis layanan internet super cepat tersebut dengan rating download dan upload speed hingga 5 Gbps.
Layanan internet 5 Gbps tersebut saat ini baru hanya tersedia untuk beberapa kota di Amerika Serikat saja, yaitu kota Kansas, West Des Moines, dan Utah.
Berapa harga paket internet Google Fiber dengan speed 5 Gbps?
Google membanderol paket 5 Gbps dengan harga $125 per bulan.
Jika dirupiahkan dengan kurs saat ini adalah sekitar Rp1,9 jutaan per bulannya.
Untuk menikmati paket internet ini, memerlukan perangkat router yang mendukung WiFi 6.
Seberapa cepat koneksi internet 5 Gbps?
Sebagai gambaran estimasinya, untuk kecepatan 5 Gbps dapat mendownload file berukuran 10 GB hanya dalam waktu 17 detik dan file 100 GB hanya dalam waktu 3 menit.
Sehingga jika digunakan untuk kebutuhan streaming video dengan resolusi 1080p Full HD atau 4K secara umum dapat dilibas dengan lancar tanpa adanya buffering.
Tidak hanya itu saja, menurut pihak Google Fiber, mereka juga berencana akan merilis internet berkecepatan tinggi hingga 8 Gbps dalam waktu mendatang.
Kecepatan Internet Kita Masih Jauh Tertinggal
Tentunya jika kita bandingkan kecepatan internet rata-rata antara Amerika dengan Indonesia, bisa dibilang kita masih cukup jauh tertinggal.
Karena berdasarkan data dari SpeedTest Global Index, kecepatan rata-rata internet Indonesia saat ini hanya sekitar 20 Mbps saja. Sedangkan untuk ranking 10 besar, rata-rata sudah ada di kisaran ratusan Mbps.
Tidak usah jauh-jauh kita bandingkan dengan negara adidaya seperti Amerika Serikat.
Untuk kawasan Asia Tenggara saja, kecepatan internet rata-rata di Indonesia masih tertinggal dengan negara tetangga seperti Singapura, Thailand, Vietnam dan Malaysia.
Memang, dari segi wilayah geografis Indonesia sangatlah luas. Belum lagi jumlah penduduk yang cukup besar dengan peringkat populasi terbanyak nomor 4 di dunia.
Semoga ke depannya infrastruktur jaringan di Indonesia bisa lebih cepat ditingkatkan, supaya bisa memiliki kecepatan internet super cepat seperti halnya Amerika Serikat maupun beberapa negara maju lainnya dengan harga paket yang lebih murah.
Supaya gig ekonomi atau para pekerja freelancer dan konten kreator bisa semakin maju. Karena internet yang cepat tentunya akan sangat membantu untuk menunjang pekerjaan masyarakat digital.
