Perlu diketahui, ini adalah STB Android, bukan STB untuk TV Digital. Jadi untuk bisa menonton channel TV membutuhkan koneksi internet.
Saat ini memang sudah eranya Smart TV, yaitu TV pintar yang bisa melakukan lebih banyak hal ketimbang hanya untuk menonton tayangan channel TV nasional yang sangat terbatas.
Dengan Smart TV, kita bisa menonton ratusan channel TV di seluruh dunia melalui koneksi internet. Tidak hanya itu, kita juga bisa browsing website, memutar video, memainkan game, menginstall aplikasi Android, atau yang paling populer saat ini, streaming YouTube.
Kabar baiknya, kita juga bisa membuat TV biasa jadi sama canggihnya seperti halnya Smart TV. Bahkan, cara ini juga bisa digunakan untuk mengubah TV tabung yang jadul itu menjadi Smart TV.
Mengubah TV Biasa Jadi Canggih Seperti Smart TV dengan STB Android
Bagaimana caranya? Mudah, kita hanya perlu pasangkan saja alatnya yang bernama Set Top Box (STB) atau Android TV Box. Alat ini harganya cuma sekitar Rp 300 ribuan.
Seperti inilah alatnya, ukurannya kecil mungil, sehingga bisa dipegang hanya dalam satu genggaman tangan.
Ini terbilang sangat murah, karena dengan alat ini kita bisa mendapatkan beragam pilihan hiburan yang menyenangkan untuk keluarga di rumah. Jadi TV kita akan punya kemampuan dan fungsi yang sama seperti halnya smartphone Android.
Bisa dibilang, STB adalah OS Android yang dibuat khusus untuk perangkat TV.
Ini juga berguna, misalnya bagi orang tua yang tidak ingin anak atau balitanya menangis karena ingin main smartphone, sehingga bisa lebih diarahkan ke TV di ruang keluarga, tinggal play saja tayangan anak di YouTube, mereka sudah bisa anteng.
Artinya kita hanya membeli alatnya saja. Jadi tidak perlu berlangganan.
Contoh STB Android TV Box
Ada banyak merk STB Android yang beredar di pasaran dengan spesifikasi dan harga yang berbeda-beda. Yang populer misalnya merk ZTE, Huawei, MXQ Pro 4K, H96, X96, Xiaomi Mi TV, FiberHome, dan lain-lain.
Untuk contoh di sini, saya mencoba sedikit mereview merk ZTE model ZXV10-B860H V5. Harganya relatif murah, sekitar Rp. 300 ribuan.
Spesifikasinya adalah:
- Android 9.0 (Pie)
- Quad-core ARM Cortex-A53 CPU
- ARM Dvalin MP2 GPU
- RAM 2 GB
- ROM 8 GB
- Support Resolusi 4K 60 fps
- Support HDR, HDR10, dan HLG HDR
- Support DOLBY AUDIO
- 2x Port USB 2.0
- 1x Port Micro SD
- 1x S/PDIF Interface
- 1x Port HDMI 2.0
- 1x Port AV
- 1x Port LAN Ethernet
- WiFi
Karena kebutuhan saya hanya untuk nonton YouTube, jadi saya tidak terlalu membutuhkan spek yang terlalu tinggi.
Seperti gambar di atas, dalam paket pembelian kita akan mendapatkan:
- STB (Set Top Box)
- Remote STB yang juga bisa jadi remote TV
- Kabel Power Adaptor
- Kabel HDMI (untuk monitor atau TV LED)
- Kabel AV atau RCA (untuk TV tabung)
- Kabel LAN (untuk menghubungkan ke modem)
Kelebihan dari STB merk ZTE ini adalah sudah support voice search. Jadi kita bisa mengakses aplikasi dan melakukan pencarian dengan perintah suara melalui fitur Google Assistant.
Koneksinya menggunakan Bluetooth/WiFi yang dapat dioperasikan hingga jarak 10 meter. Remote ini juga bisa dijadikan sebagai remote TV biasa menggunakan infrared.
Untuk cara penggunaan STB ini juga sangat mudah, cukup colokkan saja kabelnya sesuai dengan jenis TV yang kita punya, maka alat ini akan langsung aktif dan masuk ke OS Android TV.
Untuk koneksi internet, kita bisa menggunakan kabel LAN atau bagi yang tidak punya bisa juga melalui jaringan WiFi. Kebetulan saya menggunakan internet dari IndiHome, jadi saya tinggal menghubungkannya saja ke jaringan WiFi dari mode IndiHome.
Tampilan Android TV
Seperti inilah tampilan aplikasi YouTube di Android TV Box.
Dan ini tampilan Google Play versi Android TV.
Kita juga bisa menginstall aplikasi dan memainkan game di sini.
STB tersebut saya hubungkan di monitor LED dengan menggunakan kabel HDMI yang sudah disertakan dalam paket pembelian. Resolusi pada monitor ini adalah Full HD (1080p).
Berjalan sangat lancar dan smooth tanpa ada lag sama sekali.
Bagaimana dengan TV tabung yang sudah jadul, apakah bisa? Bisa banget dong! Saya sudah mencobanya dan juga berjalan lancar. Khusus untuk TV tabung kita bisa menghubungkannya menggunakan kabel AV to RCA yang sudah disediakan dalam paket pembelian.
Bisa Install Aplikasi Media Sosial di Android TV?
Sebenarnya Google Play Store di Android TV ini tidak menyediakan aplikasi tersebut. Namun kita bisa download dan menginstallnya dengan menggunakan aplikasi pihak ketiga. Misalnya melalui aplikasi APK Pure.
Dengan cara ini, kita bisa menginstall dan menjalankan berbagai macam aplikasi. Misalnya seperti Facebook, WhatsApp, Instagram, Telegram, TikTok, dll.
Untuk kamera, kita bisa menambahkan perangkat webcam melalui port USB.
Biar Makin Maksimal, Pakai Wireless Keyboard
Remote yang disediakan pada STB Android umumnya memiliki tombol shortcut yang sangat terbatas. Hal ini akan menyulitkan bila kita ingin mengetik atau mencari kata kunci tertentu.
Solusinya, gunakan alat keyboard wireless.
Tombol shortcut yang ada di keyboard mini ini sangat lengkap. Bahkan juga tersedia fungsi mouse dengan menggunakan touch pad. Ada juga tombol multimedia untuk previous, next, pause, mute, voice search, screenshot, dll yang sangat berguna untuk konten video di YouTube.
Koneksinya menggunakan Bluetooth, sehingga kita bisa mengontrolnya hingga jarak 10 meter.
Harga keyboard wireless ini cuma Rp. 40 ribuan.
Fungsi dan kelebihan STB:
- Mengkonversi TV biasa menjadi Smart TV
- Bisa streaming dan nonton YouTube
- Bisa nonton film dan tayangan channel TV dari seluruh dunia
- Bisa install dan menjalankan beragam aplikasi Android
- Memutar video
- Menyimpan gambar dan file.
- Memainkan game Android
- Browsing dan mengakses website di internet
- Dan lain sebagainya.
Kesimpulan
Jadi pada intinya, seperti yang sudah saya jelaskan sebelumnya bahwa STB Android TV Box ini punya fungsi yang secara umum sama seperti smartphone Android pada umumnya, karena memang menggunakan OS yang sama. Namun perangkat ini dirancang khusus untuk menikmati konten multimedia di perangkat TV dengan menggunakan remote.
Dengan menggunakan STB kita bisa mengubah TV biasa menjadi seperti Smart TV dengan biaya yang jauh lebih terjangkau tentunya.
📌 Yang perlu dipahami, ini adalah STB Android, bukan STB untuk mendapatkan siaran TV Digital. Sehingga membutuhkan koneksi internet untuk streaming konten video.
